TRIBUNRAKYAT.ID- Puluhan hektar areal persawahan di wilayah Kecamatan Sukawangi , Kabupaten Bekasi, dilanda kekeringan akibat pasokan air yang kurang. Kondisi ini membuat mereka terancam gagal panen.
Dalam pemantauan TRIBUNRAKYAT, kekeringan paling parah terjadi di wilayah Sukawangi, Sukabudi dan Sukakerta
Mursan (45) petani dari Kampung Kaleng Keramat, Desa Sukawangi, mengatakan, saat ini para petani sedang mulai menanam benih padi, serta ada juga a yang sudah menanam
“Namun jika seperti ini keadaannya , bisa-bisa kami gagal tanam,” ujar Mursan.
Mursan melanjutkan, hampir dua minggu tanaman benih warga belum tersentuh air sama sekali.
Sementara itu LSM Forbest yang selama ini cukup peduli dengan nasib petani Bekasi, mendesak Pemerintah Kabupaten Bekasi khususnya Dinas Pertambangan untuk turun ke lokasi dan mengatasi keluhan para petani.
Forbest mengatakan, para petani di Kabupaten Bekasi sepertinya kurang mendapat perhatian dari Pj Bupati Bekasi. Dani Ramdan ketika menjadi Pj Bupati Bekasi pun terlihat malah lebih banyak pencitraan .
Oleh karenanya di tangan Pj Bupati sekarang, Dedy Supriyadi, LSM Forbest berharap Pemkab Bekasi kembali peduli dengan nasib para petani. ( karta wijaya)