TRIBUNRAKYAT.ID – Tuan rumah Jepang secara mengejutkan mampu ‘preteli’ kekuatan ganda putra Indonesia pada ajang Kumamoto Japan Masters 2023 yang berlangsung di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Selasa (14/11/23). Satu persatu wakil Indonesia harus ‘angkat koper’ dari turnamen BWF World Tour Super 500 tersebut.
Sebanyak tiga wakil ganda putra Indonesia harus angkat koper satu persatu. Ketiga pasangan ganda putra itu adalah Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan ganda tuan rumah, Akira Koga/Taichi Saito lewat permainan dua gim langsung, 18-21, 16-21 pada putaran pertama. Beruntung, Bagas/Fikri mampu menyelesaikan pertandingan, tanpa cedera. “Alhamdulillah bisa menyelesaikan pertandingan dan tanpa cedera. Tapi hasilnya cukup mengecewakan. Hasil akhirnya tidak seperti yang diinginkan,” kata Fikr, usai pertandingan.
“Dari awal permainan kami tidak bisa keluar seperti yang diharapkan. Belum bisa bermain lepas,” timpal Bagas.
Sebelumnya, langkah Leo/Daniel juga terhenti di babak kualifikasi setelah takluk dari pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan permainan rubber game, 14-21, 21-10, 18-21. Kesalahan sendiri yang kerap dilakukan Leo/Daniel mampu dimanfaatkan lawan untuk memenangi pertandingan.
“Kesempatan untuk menang sebenarnya ada. Lawan sebenarnya mainnya juga belum kembali seperti dulu. Cuma, kami malah banyak salah sendiri, mati sendiri. Banyak buangan bola kami gampang ketebak lawan,” aku Leo. “Sayang juga kami tidak bisa memanfaatkan kesempatan untuk bisa memenangi pertandingan. Tadi kalau saya tidak melakukan kesalahan sendiri, terutama di poin-poin akhir gim ketiga, harapan itu ada,” sambung Daniel.
Nasib yang sama juga dialami Ahsan/Hendra yang harus angkat koper usai menyerah 16-21, 14-21 dari pasangan tuan rumah Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura. “Permainan lawan, harus diakui tak gampang mati. Kami serang, tak tembus-tembus. Sebaliknya, saat diserang, kami malah banyak mati. Pengembaliannya kurang baik,” aku Ahsan yang mengakui jika ia dan Hendra kalah cepat dari lawan.
Selain menyingkirkan tiga wakil ganda putra, tuan rumah Jepang juga memulangkan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi dan Shesar Hiren Rhustavito di sektor tunggal putra. Ana/Tiwi, sapaan mereka, harus menyerah dari pasangan tuan rumah Rin Iwanaga/Kie Nakanishi dua gim langsung, 12-21, 11-21. Sementara Vito, sapaan Shesar Hiren Rhustavito takluk dari Kento Momota, juga dua gim langsung, 19-21, 21-23. (ius)