TRIBUNRAKYAT.ID – Rampungnya France Open 2023 yang digelar di Glaz Arena, Rennes, Prancis, Minggu (29/10/23) kemarin, turut pengaruhi perubahan rangking BWF. Jonatan Christie yang sukses merebut gelar tunggal putra, naik di posisi empat, sementara Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang menjadi runner-up di sektor ganda putra tembus peringkat 10 dunia.
Seperti dilansir laman resmi BWF, Jojo, sapaan karib Jonatan yang semula berada di posisi enam dunia, naik dua peringkat setelah mengoleksi 81871 poin. Jojo menggusur pebulutangkis asal Jepang, Kodai Naraoka serta Kunlavut Vitidsarn (Thailand) yang turun ke urutan lima dan enam. Sedangkan Anthony Sinisuka Ginting yang tersingkir di babak perempatfinal France Open 2023, tetap menempati urutan kedua dengan 86611 poin.
Sementara pebulutangkis Denmark, Viktor Axelsen dengan 101355 poin. Sementara finalis France Open 2023, Li Shi Feng (Tiongkok) di posisi ketiga dengan 81948 poin. Dari posisi ketujuh hingga 10 secara berurut ditempati Shi Yu Qi (Tiongkok), Prannoy Haseena Sunil Kumar (India), Loh Kean Yew (Singapura), dan pebulutangkis asal Denmark, Anders Antonsen.
Pelatih tunggal putra, Irwansyah sebelumnya mengaku puas dengan performa Jojo dan Ginting di France Open 2023. “Alhamdulillah Jonatan bisa Juara. Dari keseluruhannya hasil nya sangat memuaskan. Saya berharap dari hasil juara di sini, semoga lebih konsisten terus di setiap kejuaraan dan semoga kepercayaan dirinya lebih naik lagi,” kata Irwansyah seperti dikutip Humas PP PBSI, belum lama.
“Ginting pun walau terhenti di babak delapan besar, tapi dari keseluruhan permainan nya sudah menunjukkan terus kemajuan,” lanjut Irwansyah yang bertekad akan kembali menguatkan performa kedua anak asuhnya itu, terutama otot kaki, sekembalinya di Jakarta.
Dari sektor ganda putra, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri sebagai runner-up France Open 2023, menembus jajaran 10 teratas dunia dengan total 69390 poin. Bagas/Fikri berada satu tingkat di bawah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang naik satu peringkat ke posisi sembilan dengan 70780 poin. Adapun pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tetap menempati urutan keempat dengan 86829 poin.
Sedangkan satu-satunya ganda putri yang menembus jajaran 10 teratas adalah Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Mereka naik dua peringkat dengan total 77443 poin di posisi keenam. Begitu juga dengan Gregoria Mariska Tunjung, di sektor tunggal putri yang mengisi daftar peringkat 10 teratas BWF. Gregoria menempati peringkat tujuh dunia dengan raihan 68991 poin. Sayang, tidak ada satupun wakil Indonesia yang menempati peringkat 10 teratas BWF dari sektor ganda campuran.
Sebagai informasi, pebulutangkis yang berhak berlaga di World Tour Finals 2023 di Guangzhou pada 13-17 Desember mendatang adalah mereka yang berada di ranking top 8 pada klasemen penutupan peringkat tournament World Tour Super. (ius)
