TRIBUNRAKYAT.ID – Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti pastikan tempat terjun di turnamen BWF World Tour Finals 2023 yang berlangsung di Hangzhou, Tiongkok pada 13-17 Desember mendatang. Kepastian itu didapat pasangan yang akrab disapa Apri/Fadia tersebut setelah sukses menembus babak 16 besar China Masters 2023, Selasa (21/11/23).
Tanpa memeras keringat, Apri/Fadia melaju ke babak 16 besar China Masters 2023 setelah lawan yang mereka hadapi, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi memutuskan mundur. Pasangan yang karib disapa Ana/Tiwi itu dinyatakan mundur dari China Masters 2023 sebelum terbang ke negeri Tirai Bambu tersebut akibat masalah visa.
Hal itu diakui Kepala Pelatih ganda putri PBSI, Eng Hian. “Ana/Tiwi terkendala di administrasi kedatangan ke Shenzen, China. Dalam hal ini ada masalah soal visanya. Padahal mereka sudah dijadwalkan tiba hari Senin (20/11/23) malam tadi. Jadi mau tidak mau harus diputuskan bahwa Ana/Tiwi tidak bisa bermain di China Masters 2023 kali ini,” ungkapnya seperti dikutip Humas PP PBSI.
Di sisi lain, mundurnya Apri/Fadia justru mengantarkan Apri/Fadia melenggang ke babak 16 besar, sekaligus memastikan tempat turun pada turnamen BWF World Tour Finals 2023. Dengan demikian, sudah lima wakil Indonesia yang dipastikan turun pada turnamen prestisius akhir tahun tersebut. Sebelumnya sudah ada empat wakil Indonesia yang memastikan diri berlaga di BWF World Tour Finals 2023.
Dua diantaranya dari sektor tunggal putra, yakni Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie. Sementara dari tunggal putri diwakili juara Kumamoto Masters Japan 2023, Gregoria Mariska Tunjung serta pasangan Fajar Rian/Muhammad Rian Ardianto dari ganda putra. Indonesia masih berpeluang menambah wakilnya jika pasangan ganda putra, Hendra Setiawan/Mohamad Ahsan bisa melangkah jauh di China Masters 2023. Saat ini Hendra/Ahsan menempati peringkat sembilan dunia dengan total 70780 poin.
Sementara mereka yang berlaga di turnamen BWF World Tour Finals 2023 adalah mereka yang menempati peringkat delapan tertinggi dunia. Saat ini peringkat delapan dunia ganda putra, ditempati pasangan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dari Tiongkok dengan total 78238 poin. Adapun turnamen BWF World Tour Finals tahun ini menjadi yang pertama bagi Indonesia tanpa ada satupun wakil di sektor ganda campuran sejak dihelat pada 2018 lalu. (ius)