TRIBUNRAKYAT.ID – Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dipastikan mundur dari turnamen China Masters 20 yang bergulir pada 2123. Mundurnya Jojo, sapaan karib Jonatan dari turnamen level Super 750 tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kepala Pelatih Tunggal Putra Pelatnas PBSI, Irwansyah.
Menurut Irwansyah, Jojo mundur lantaran cedera di kaki kirinya yang didapat ketika tampil di Kumamoto Jalan Masters 2023 kemarin. “Jojo memang mundur dari turnamen China Masters 2023. Dia memutuskan mundur karena mengalami cedera di kaki kiri. Cedera itu didapat saat Jojo tampil di Kumamoto Masters Japan lalu,” kata Irwansyah, seperti dikutip Humas PP PBSI, Senin (20/11/23).
Lebih lanjut keputusan mundur diambil Jojo setelah berdiskusi dengan pihak pelatih. Selain, karena tidak ingin cederanya itu semakin parah, pemain berusia 26 itu juga bisa fokus menjalani perawatan sekembalinya ke Jakarta.
“Saya dan Jojo sudah berdiskusi. Karena tidak ingin cedera makin parah, kami putuskan Jojo lebih baik mundur dari China Masters. Keputusan ini diambil agar Jojo bisa segera mendapat perawatan terbaik saat sampai di Jakarta,” jelas Irwansyah.
Irwansyah juga berharap cedera yang dialami Jojo bisa segera pulih. Dengan harapan sang pemain bisa tampil maksimal menghadapi turnamen BWF World Tour Final, Desember mendatang,
“Sebagai pelatih, saya sangat berharap cedera Jojo segera sembuh, sehingga dia bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi BWF World Tour Final. Dengan persiapan yang optimal, semoga Jojo bisa tampil lebih baik dan hasilnya nanti juga maksimal,” harap pria yang dikenal sebagai pelatih lemah lembut dan mengayomi semua anak asuhnya itu. (ius)